Bantul – // suarativijogja.com // Laki laki atau perempuan sama saja dalam menggunakan HP ( Hand Phone ). Mereka perlu diberi pengertian agar tidak terjadi tindakan kekerasan terhadap perempuan dan anak lewat HP yang lebih akrab dikenal dengan istilah KBGO ( Kekerasan Berbasis Gender Online ).
Dalam menggunakan medsos perlu adanya beberapa tips yang perlu dipahami.
Demikian disampaikan Yekti Utami, Satgas PPA DIY Kordinator Bantul, kepada Suara tv Jogja Sabtu ( 13/4 ) di Posko Induk Dishub Bantul, Gabusan.Jalan Parang
tritis Km.11 Bantul yang didampingi Nita Karlina.Yanti.Sutartiani dan Padmini.
Selanjutnya KBGO adalah kekerasan yang berbasis gender.atau perilaku yang merendahkan , melecehkan. atau menyakiti seseorang berdasar pada jenis kelamin melalui media online atau dunia maya.yang isinya berbagai macam ancaman.
Ada beberapa tips agar terhindar dari KBGO yakni dengan bijak menggunakan media sosial, berhati hati dalam berkomentar,membuat batasan untuk konten yang di posting juga menyebarkan konten yang bermuatan positif.
Kemudian melindungi data pribadi di dunia Maya. Itu semua tercetak dalam dua brosur lengkap yang dibagikan kepada masyarakat yang kebetulan lewat. Selain itu memberikan penyuluhan kepada wisatawan yang beristirahat.
Secara terpisah ketua PMI Bantul Drs. Wirmon Sawami yang didampingi Budianta A.Md juga melakukan safari ke posko posko. Diawali posko PMI Bantul di ring road Madukismo dilanjutkan ke Sedayu. pasar Barongan..Jetis.Bantul dan lain lain. Budianta A
Md kepada Suara tv Jogja mengatakan kegiatan tersebut sebagai bentuk respon dan memberi semangat kepada para relawan. Ia berharap pada lebaran yang akan datang perlu ditambah ormas atau relawan yang terlibat, Dalam kesempatan tersebut Wirmon Sarwani dan team memberikan bingkisan pada setiap pos untuk membantu kebutuhan di pos masing masing.
( Wt )