Bantul – // suarativijogja.com // Sudah tiga hari ini wilayah Bantul diguyur hujan berkepanjangan disertai angin kencang . Akibatnya banyak pohon tumbang.beberapa diantaranya menimpa rumah warga. Selain itu tanaman padi dan gedung sekolah tak luput dari bencana alam tersebut. Hingga hari ini Jumat ( 19/1/2024 ) masih dilakukan evakuasi dari para relawan,bersama BPBD.Tagana.PMI Bantul serta TNI POLRI.
Demikian dikatakan Plentyas Lalang Dwi Hartanto kepada Suara tv Jogya Jumat ( 19/1/2024 ) di kantor BPBD Bantul sesaat sebelum berangkat melihat kondisi lapangan di wilayah Bantul. Menurutnya semua potensi yang dimiliki Bantul.baik para relawan BPBD.Tagana.PMI Bantul sudah dikerahkan secara maksimal dan terkoordinasi dengan baik hampir selama 24 jam. Memang ada beberapa tempat yang terpaksa belum bisa dievakuasi karena sesuatu hal. Misalnya berkaitan dengan listrik.bangunsn yang dilihat mengkhawatirkan bila dievakuasi.seperti di SD Gunturan dan pohon yang cukup besar di Jl.Parangtritis Km.12 Manding.Bantul.
Secara terpisah ketua FPRB ( Forum Pengurangan Resiko Bencana ) Bantul, Waljito SH kepada Suara tv Jogya mengatakan agar semua relawan yang tergabung dalam FPRB menghidupkan posko yang ada. Jalin komunikasi lewat HT dan perangkat lainya. Dengan demikian sinergitas akan menjadi rapi dan tertata sesuai prosedur dan komando. Ia juga berpesan agar semua peralatan yang dimiliki untuk disiapkan sedemikian rupa. Sehingga apabila akan dipakai sudah siap dan tidak mengecewakan.
Sumber Suara tv Jogya di lapangan mengatakan beberapa rumah yang naas tertimpa pohon diantaranya adalah di Grudo Pundong.Bantul.milik Jono yang tertimpa pohon Mlinjo berdiameter 35 Cm. Kemudian rumah Mitro.warga pedukuhan Panjang.Pundong.yang tertimpa pohon Jati berdiameter 40 Cm. Selain itu masih banyak wilayah yang belum terevakuasi dan akan dilanjutkan Sabtu dan Minggu.
( Wt )
