Bantul – // suarativijogja.com // Diperkirakan sebanyak 7 ribu ekor sapi dan 13 ribu ekor kambing dan domba yang akan disembelih sebagai kurban di Bantul dalam rangka hari raya Idul Adha 1445 H. Jumlah tersebut sebagian besar hewan datang dari luar Kabupaten Bantul. Oleh karena itu Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian (DKPP) Kabupaten Bantul sejak bulan Mei sudah melakukan monitoring serta pengawasan ternak di beberapa tempat.
Demikian dikatakan Kepala DKPP Bantul Joko Waluyo, S.Pt., M.Si. ketika ditemui Suara tv Jogja di ruang kerjanya, Jum’at (17/5). Menurutnya tempat yang didatangi ini sebagai monitoring dan pengawasan antara lain tempat penampungan ternak, para penjual, di pasar-pasar serta lalu lintas ternak maupun di kandang kandang kelompok. Ia berharap agar di Bantul aman dan tidak terjadi hal-hal yang tidak diinginkan seperti penyakit Zoonosis.
Sebagai upaya preventif DKPP Bantul sejak awal bulan Mei 2024 setiap harinya menerjunkan 75 petugas yang selalu memantau tempat-tempat tersebut di atas. Sedangkan pada hari H Joko Waluyo, S.Pt., M.Si. menyiapkan 150 petugas yang akan memantau penyembelihan hewan kurban. Dalam kesempatan tersebut, ia menyarankan kepada warga masyarakat yang membeli hewan kurban agar meminta SKKH (Surat Keterangan Kesehatan Hewan).
Sementara informasi yang dikumpulkan Suara tv Jogja hingga saat ini belum banyak bermunculan pedagang hewan kurban. Diperkirakan mereka berhitung dengan waktu agar biaya pengeluaran tidak banyak.
( Wt )